Pada dasarnya, jerawat terbentuk karena tersumbatnya pori-pori di kulit, entah oleh kotoran maupun minyak di kulit. Jadi, boleh dikata semakin berminyak kulit maka kulit akan beresiko tinggi untuk berjerawat.
Langkah mengatasi jerawat:
1. Jaga kebersihan kulit
Terutama setelah beraktifitas, karena sisa kotoran bekas keringat maupun kosmetik merupakan cikal bakal pembentukan komedo dan penyebab jerawat.
Bersihkan dengan susu pembersih, kemudian lap dengan sponge basah.
Ulang hingga bersih.
Terakhir usapkan toner untuk meringkas pori yang terbuka sekaligus mengangkat sisa produk pembersih.
2. Menyeimbangkan hormon
Kulit yang berjerawat, hormon yang dominan adalah testosteron dan androgen. Hormon ini membuat kulit tubuh cepat berminyak. Kulit berminyak beresiko untuk berjerawat karena pori-pori mudah tertutup. Oleh karena itu hindari mengkonsumsi daging sapi dan ayam negri yang telah disuntikkan hormon body builder yang berisi hormon testosteron.
Perbanyak makan sayuran seperti buncis, kacang panjang, kacang polong atau rebusan kacang hijau. Jika perlu konsumsi suplemen yang memberi nutrisi pada kulit dari dalam, menyehatkan dan membantu mengatasi masalah jerawat. Nah jika jerawat hilang, percaya diri pun akan datang.
Akhirnya, untuk mengatasi jerawat, perlu upaya yang tidak mudah memang. Mudah-mudahan ringkasan di atas bisa menjadi referensi dan kajian kita dalam mengatasi jerawat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar